Review Blackberry 10 OS pada Smartphone BB Model Z10
Blackberry 10 bersebelahan dengan Symbian dan BB OS |
Blackberry 10 adalah sistem operasi mobile yang dikembangkan oleh perusahaan teknologi asal Kanada, BlackBerry Limited. Sistem operasi ini pertama kali dirilis pada Januari 2013 dan diharapkan dapat menjadi penantang serius bagi platform mobile yang sudah mapan seperti Android dan iOS.
Blackberry 10 merupakan pembaharuan dari sistem operasi Blackberry lama yang sudah usang dan telah ditinggalin. Biarpun merupakan pembaharuan, tetapi Blackberry membuatnya dari nol, sehingga merupakan suatu sistem operasi yang benar-benar baru dan berbeda sama sekali dibanding yang lama.
Blackberry 10 hadir dengan fitur-fitur yang cukup mengesankan, seperti antarmuka yang berbeda dengan tampilan layar yang terdiri dari panel-panel kotak yang bisa digeser, fitur multitasking yang lancar, dan keyboard fisik yang disesuaikan dengan pengguna. Sistem operasi BB10 juga dilengkapi dengan berbagai aplikasi bawaan seperti BlackBerry Hub, BlackBerry Messenger, dan BlackBerry Remember, serta kemampuan untuk menjalankan aplikasi Android melalui cara sideloading.
Namun sayangnya, meskipun Blackberry 10 memiliki potensi yang besar, namun sistem operasi ini gagal mendapatkan dukungan yang cukup dari pengembang aplikasi pihak ketiga. Hal ini membuat kurangnya pilihan aplikasi dan games yang tersedia di BlackBerry World, toko aplikasi resmi BlackBerry, sehingga pengguna sering merasa kurang puas dengan pilihan aplikasi yang ada.
Selain itu, meskipun BlackBerry 10 didukung oleh perangkat keras yang bagus, seperti BlackBerry Z10 dan BlackBerry Q10, namun pada akhirnya penjualan BlackBerry menurun dan sistem operasi ini tidak dapat bersaing dengan pesaing-pesaingnya. Pada tahun 2016, BlackBerry mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan pengembangan dan dukungan untuk sistem operasi ini.
Secara keseluruhan, Blackberry 10 adalah sistem operasi mobile yang menarik dan memiliki potensi yang besar. Namun sayangnya, kurangnya dukungan dari pengembang aplikasi pihak ketiga dan persaingan yang semakin ketat di pasar smartphone membuat sistem operasi ini gagal untuk menarik minat konsumen. Meskipun begitu, BlackBerry masih merupakan merek yang terkenal dan dihormati dalam dunia teknologi, dan dapat terus memberikan kontribusi di masa depan.
Berikut ulasan saya tentang Blackberry 10 OS yang ada pada smartphone Blackberry Z10.
Review Blackberry 10 OS
Pertama kali buka dus, kesan pertama adalah material batangan semuanya tampak plastik seperti murahan, tidak seperti seri onyx yang ada bagian kulit atau seri torch yang menggunakan karet, jadi mungkin ini nilai negatif pertama yang saya kasih.Dus-nya ssederhana mirip merek lain (htc, samsung, apple). Smartphone ini sangat ringan mungkin karena batangnya mayoritas dari plastik. Pertama kali memasukkan baterai, langsung 'On' sendiri powernya, dan ini adalah poin negatif no.2, karena ga selamanya saat orang ganti baterai mau langsung on kan smartphone, sisi positifnya ini adalah baterai yang bisa cabut-pasang.
Startupnya agak lama, lebih lambat dari smartphone iphone dan Samsung Galaxy kelas flagship.
Interfacenya mirip dengan BB Playbook OS dan HP WebOS, dimana tidak ada tombol 'back' sehingga untuk keluar dari suatu aplikasi, dilakukan dengan cara baru yaitu menggeser jari dari luar bingkai (bezel) masuk ke arah dalam screen. Unik sih menurutku, suatu pengalaman baru.
Terdapat 3 jenis halaman pada homescreen, yang pertama adalah ikon standar seperti pada android dan ios, yang kedua adalah halaman fungsi Multi-tasking (aplikasi yang lagi dibuka/berjalan di memory atau background) mirip seperti yang ada pada UI BB playbook dan webOS. Satu lagi adalah halaman BlackBerry Hub yang berisi logs kumpulan kesatuan sms, email, SNS, BBM, messenger lain, dll.
Pertama kali buka smartphone, saya rasa perangkat lunak wajib update, karena terasa touchnya dari segi sensitivitas tekan kurang akurat, setelah update jauh lebih baik, biarpun masih kurang sedikit, paling terasa saat transisi (slide) pergantian halaman dari halaman blackberry hub ke halaman multi-tasking, terkadang jadi ga slide ataupun dianggap klik sesuatu di halaman itu.
Wifi receivernya tergolong salah satu yang terbaik yang saya temuin, kemudian app store/marketnya sangat smooth dan cepat aksesnya dibanding market/app store ios dan android, tidak tahu karena faktor aplikasi masih sedikit atau memang dasarnya cepat dibanding pesaingnya. Saking mulusnya kecepatan app store Blackberry 10 OS, terkadang seolah build-in tanpa menggunakan koneksi internet.
Untuk sisi negatifnya, radio frekuensi ponsel kurang baik, susah tangkap sinyal frekuensi operator seluler Indonesia, serta jumlah aplikasi masih sangat sedikit jumlahnya, biarpun katanya lebih dari 70 ribu aplikasi, tapi yang saya lihat seolah ga sampai 5 ribu, sisanya aplikasi ecek-ecek alias ga bermutu. Jadi jangan berharap terlalu banyak di segi aplikasi, apalagi kalau banding lawan android atau ios. Memang sih bisa pake semacam converter agar bisa menggunakan aplikasi Android (disini saya menggunakan DDPB), tapi mayoritas ga berfungsi dengan baik, ada yang tidak jalan sama sekali, ada yang aneh-aneh seperti screen terpotong, ada yang lelet, dll , dari 10 aplikasi android yang saya jalankan, cuma 2 yang berfungsi baik secara total . Dan apalagi, mayoritas pengguna Blackberry ga tertarik untuk puter otak agar bisa menggunakan aplikasi android karena tidak bisa langsung jalan layaknya aplikasi native.
Di pengaturan keamanan, terdapat setting dan opsi tambahan dibanding Blackberry OS terdahulu. Untuk layar, kecerahannya sangat kurang terang , bahkan di set maksimal pun terkadang saya merasa tidak cukup, kecerahan maksimal pada Blackberry Z10 sekitar 20% daripada Samsung galaxy note 2, yang pastinya kurang cocok untuk luar ruangan.
Ada satu fitur yang saya suka, yaitu fitur 'Zoom' di layar manapun dan kapanpun.
Untuk segi kecepatan, saya ada bandingkan game 'Angry Birds Star Wars' melawan smartphone Galaxy Note 2 yang berbasis Android, startup game lebih cepat 1 detik dari Galaxy Note 2, tetapi setelah masuk game terus pas klik tombol 'start' dan klik untuk memilih stage-stage planet, terlihat kalah cepat dibanding Note 2.
Kecepatan untuk buka internet dibanding Galaxy Note 2, saya tes buka 3 situs berbeda yang tidak pernah ada di history masing-masing perangkat biar adil, dan Samsung Galaxy Note 2 menang ketiga-tiganya, sehingga untuk proses rendering saat buka webiste Z10 masih kurang cepat dibanding galaxy note2.
Di kaskus sering terdengar banyak yang komplain bug-nya, dengan jumlah sangat banyak, mungkin kalau dijumlahkan ada lebih dari 50, saya sendiri banyak menemuin bug-bug BB10, tetapi karena merupakan OS baru, jadi tidaklah mengherankan, masih perlu waktu untuk menjadi matang.
Kalau pengalaman saya sendiri dari hanya pemakaian beberapa hari, beberapa bug yang saya temui seperti di blackberry hub sedang tidak seleksi dianggap seleksi, kadang setting email terpaksa harus manual, beberapa tombol angka dan simbol */# dan tombol "del" error ga bisa di tekan saat di halaman Phone (pas restart baru normal lagi), dll.
Kesimpulan akhir
Blackberry 10 sangat cocok disebut sebagai upgrade dari Blackberry OS sebelumnya (karena BB OS lama terbatas kemampuannya), tetapi masih memerlukan waktu beberapa tahun sebelum dapat bersaing dengan OS lain yang sudah dewasa dan matang.
Beberapa nilai negatif menurutku:
Catatan tambahan:
Blackberry Q10 mendapat fitur Instant Action dan Keyboard Shortcut sejak 10.0 yang ga ada di z10 ataupun touchscreen BB10 lainnya, tetapi Z10 sebagai gantinya mendapat Swipe auto text feature yang ga ada di Q10.
Menurut rumor di 10.1 si Z10 sudah bisa menggunakan tombol search sebagai fungsi Instant Action (dan mungkin versi kedepan bisa menggunakan 2 jari swype keatas untuk munculin keyboard). versi 10.2 rumornya ada tambahan Voice Command/Recognition? dan Screen Reader. Versi 10.3 kemungkinan ada Voice Assistant (mirip google now and siri) dan fungsi shortcut pada tombol.
Update BB OS v10.2:
Beberapa nilai negatif menurutku:
- Startup lambat
- Scrolling page kurang smooth vs iphone/galaxy note2
- Tidak bisa edit dock bar
- Icon sms harusnya di jadikan icon utama di dock
- Ga bisa sorting application
- Tidak bisa widget dan live animation wallpaper
- Perlu scrolling yang lebih akurat, terutama di halaman BB Hub
- Auto On saat pasang battery
- Tidak bisa klik icon notification (miss call, sms, bbm,dll) di lock screen
- Konsumsi baterai yang terlalu boros
- Perlu interface yang sedikit lebih simple lagi
- Tidak bisa separate message by time (alhasil cuma muncul 1 sender jika sama dan selalu menggunakan waktu terakhirnya)
- Tidak bisa slide/gesture diantara 2 app yang sedang dibuka/multitask secara langsung seperti pada playbook/webos
- Tidak bisa add page baru dan manage icon
- Tidak semua aplikasi ada back button, alhasil harus keluar dulu terus tutup aplikasi, jadi habis 1 langkah tambahan. Contoh : misalkan pas lihat gallery, keteken tombol edit, eh karena ga ada back button, jadi harus tekan tombol done, keluar, tutup, terus balik ke app gallery, jadi yang harusnya cukup 1 langkah, jadi perlu 2 atau 3 langkah.
- Brightness yang masih kurang terang
- Pilihan option agar kalo icon/nama/nomor tertentu ke klik, tidak langsung call tapi diberi pilihan
- Optional: lebih banyak customization seperti android
- Optional: support flash dan java
- Ga ada button clear taskmanager / tutup semua app background atau bersihin memory
- Tidak ada status download/upload/internet connection yang lagi jalan
- Masih banyak nya bug
- Ga bisa view tanggal di message BBM hub (saat view isi message) pada kasus tertentu, misalnya: sms beberapa hari terakhir ga bisa tau tanggalnya (jadi kalo ada 7 sms dari 1 orang, 4-5 sms ada tanggal, 2-3 lagi cuma nunjukkin hari biarpun hari hari nya berbeda dan bukan hanya hari terakhir, jadi kalo mau tau tanggal berapa sms nya harus hitung sendiri)
- Notif ga bisa di klik langsung
- Wajib install software untuk transfer data, dan minimal win xp sp3
- Ga bisa mass storage
- Touch kurang akurat , sering keteken yang lain, terutama di halaman bb hub
- Bezel gesture kadang ga response secara langsung, sehingga harus di ulang
- Ga bisa select all di broadcast
- Tombol refresh mail lambat
- Ga bisa Push Mail
- Beberapa email seperti Yahoo Mail ga bisa di set view All Messages, jadi cuma beberapa hari terakhir doank yang bisa di view
- Kadang setting email harus manual (bug? karena tidak semua orang punya kasus ini)
- Harga yang mahal
- Body plastik? (optional)
- Interface Gallery photonya kurang tertata dengan baik
- Kamera terlalu minim fitur
- Kualitas kamera masih kurang jika dibanding flagship merk lain
- Kurang smooth saat klik setting
- Terkadang ada bug sms, dianggap 2 nomor berbeda padahal harusnya dari sender yang sama
- Tidak terlalu kompatibel dengan aplikasi Android
- Pas buka aplikasi, maksa ke halaman multi-task, jadi kalo mo buka app lain di halaman belakang, harus slide dari awal
- Kamera ga bisa atur mega pixel yang kita mau
- Gallery ga bisa view detail dari image
- Gallery ga bisa select all
- Log di bb hub yang kurang tertata rapi
- Ada bug dimana log tidak lengkap
- Ga bisa select all di bb hub atau delete all (message-nya)
- Ada bug pas seleksi beberapa message buat delete, ternyata ga semua kena delete
- Bug dimana message ada efek seleleksi (highlight biru) padahal ga lagi di select mode
- Bug di bb hub page, saat klik message kadang ga bisa slide kiri untuk keluarin option
- Bug lagi di bb hub page, habis ke kiri, ga bisa slide balik ke bb hub page
- Wajib pake software bb link kalo transfer file ke computer, dan agak ribut persyaratannya
- Wipe atau Factory reset super lama
- Notif di lock screen ga bisa dibuka
- Fitur Zoom screen di manapaun dan kapanpun dengan sistem cubit , lebih baik dari versi ios yang pake sistem 3 jari
- Ada-nya tambahan security option di settingan dibandingkan BB OS yang lama , cocok buat yang suka utak atik dan mendambakan opsi keamanan lebih banyak
- Blackberry HUB , semacam tempat kumpul dari semua notif update messenger, email, sms, bbm
- BBM bisa video call
- Gesture Bezel, contoh: Gesture L terbalik untuk lihat jumlah unread count notification,
- Unlock dengan swype
- Swipe Auto-Texting atau Space Auto Text, jadi tidak usah mengetik semua huruf karena kalimat jadi yang di prediksi akan muncul diatas huruf, dan jika cocok tinggal ketik space atau swipe keatas (prediction above key)
- Camera Time Shift (silahkan google untuk mengetahui fungsinya, response Z10 lebih cepat daripada Q10)
- NFC (tidak terbatas hanya untuk media seperti iOS/iPhone, tapi bisa utk berbagai fungsi)
- Bisa set alarm dan menggunakan kamera langsung dari lock screen
- Word Shortcut seperti di bb lama (alias auto text)
Catatan tambahan:
Blackberry Q10 mendapat fitur Instant Action dan Keyboard Shortcut sejak 10.0 yang ga ada di z10 ataupun touchscreen BB10 lainnya, tetapi Z10 sebagai gantinya mendapat Swipe auto text feature yang ga ada di Q10.
Menurut rumor di 10.1 si Z10 sudah bisa menggunakan tombol search sebagai fungsi Instant Action (dan mungkin versi kedepan bisa menggunakan 2 jari swype keatas untuk munculin keyboard). versi 10.2 rumornya ada tambahan Voice Command/Recognition? dan Screen Reader. Versi 10.3 kemungkinan ada Voice Assistant (mirip google now and siri) dan fungsi shortcut pada tombol.
Update BB OS v10.2:
- Install aplikasi android lebih gampang sekarang, APK Android sudah auto convert dan bisa langsung install dari HP (sebelumnya perlu convert apk ke extension BB10 trus di sideloaded , jadi perlu komputer)
- Notif di lockscreen bisa langsung di buka
- Torch sebagai bawaan (flash sebagai senter)
- Battery monitor
- Fitur Virtual assistant seperti Siri
- Keyboard Shortcut uda bisa di custom
- Support Blackberry Blend
- Battery Saving mode
- Anti Theft protection