Alternatif Android dan iOS di tahun 2022

Alternatif Android dan iOS di tahun 2022


 Samsung baru mengumumkan bahwa pengguna smartphone dengan Tizen OS yaitu Z-series, tidak bisa lagi mengakses Tizen Store. Tizen Store telah ditutup mulai dari 1 januari 2022.

ini menunjukkan berakhirnya riwayat hidup mobile OS Tizen buatan Samsung. Model smartphone dengan Tizen OS terakhir yang dirilis adalah Samsung Z4 pada tahun 2017.

 Samsung sendiri juga sudah beralih dari Tizen OS ke Wear OS milik Google untuk platform lini SmartWatchnya, digunakan mulai dari Samsung Galaxy Watch4 dan keatas.

Tizen mengikuti jejak mobile OS lainnya seperti Windows Phone, Blackberry 10, WebOS, Firefox OS yang sudah mati duluan. Sebelum itu masih ada lagi Windows Mobile, Symbian S60, Symbian UIQ, Palm OS, Meego, Moblin, Maemo, LiMo, Blackberry Playbook (BlackBerry Tablet OS), Bada, S40, Asha platform, Brew, Mer, dan lainnya.


Alternatif Android dan iOS

Selain Android dan iOS yang menguasai pasar mobile OS di smartphone, apakah ada alternatif atau yang kita sebut the third mobile OS?

tidak banyak pilihan untuk mobile OS yang masih hidup, berikut beberapa diantaranya yang dapat menjadi pilihan pada tahun 2022 ini:


1. Mobile OS yang masih aktif

Sailfish OS

Sailfish OS dibuat oleh perusahaan Jolla asal negara Finlandia. Sailfish OS ini dibuat oleh team yang mengembangkan Meego, Moblin, dan Maemo yang dulu dibawah Nokia dan Intel. Sailfish OS sendiri banyak menggunakan kode dari Mer, dan Mer sendiri menggunakan sekitar 80% kode dari Meego.

Anda dapat melihat review saya untuk Sailfish OS disini

KaiOS

KaiOS adalah OS milik Google yang diperuntukkan pada pasar smartphone low-end. Kai OS adalah turunan dari Boot-to-Gecko (B2G), sebuah open source OS dari Firefox OS, dan dibuat menjadi lebih sederhana lagi. 

KaiOS memiliki application store sendiri yang dalamnya hanya terdapat sekitar 500 aplikasi dan semuanya adalah versi ringan, termasuk Youtube dan Facebook yang menggunakan programming HTML5. KaiOS cukup sukses di pasar India.

Ubuntu Touch

dari semua turunan Linux yang masih ada, ini yang paling terkenal dan sering di update. Kelebihan Ubuntu Touch adalah dapat di install ke puluhan smartphone jadul atau model lama. Terdapat berbagai model dan merk yang didukung oleh Ubuntu, silahkan cek websitenya Ubuntu Touch untuk info lebih lanjut smartphone model apa saja yang mendukung instalasi OS ini.

PostMarketOS

sebuah OS yang mendedikasikan diri untuk orang yang capai dengan Android dan iOS. Dibuat Berdasarkan Alpine Linux yang ukurannya tidak sampai 10Mb. Fokus utama dari PostMarket OS adalah privacy dan keamanan.

PureOS

Pure OS menggunakan user interface GNOME desktop environment. Dikembangkan oleh PURISM. Salah satu smartphone yang menggunakannya adalah Librem 5.

Manjaro Linux 

biasanya menggunakan  KDE plasma mobile interface, contoh model smartphone yang menggunakan OS ini adalah PinePhone Pro

2. Tidak Ada SmartPhone yang support

FuchsiaOS

Lagi-lagi ini milik Google, biarpun bukan Google yang bangun dari nol, tetapi di akuisisi oleh Google. Sampai sekarang tidak jelas apa maksud Google membeli OS ini, mungkin kedepannya untuk ekosistem menyeluruh ala Tizen OS (semua perangkat elektronik dengan satu platform OS).

Yang menarik dari Fuchsia adalah tidak berdasarkan Linux OS. tetapi Zircon.


3. SmartWatch only OS

WearOS

Mobile OS buatan Google untuk smartwatch, ibaratnya Android versi sederhana.

LiteOS

dikembangkan oleh Huawei untuk lini smartwatch mereka.

WatchOS

merupakan mobile OS milik Apple untuk smartwatch buatan Apple.


4. Masih Turunan dari Major mobile OS

Huawei Harmony OS

Ini yang masih diperdebatkan sampai sekarang, apakah OS mandiri sendiri atau turunan dari Android, tetapi di modif habis-habisan seolah merupakan OS baru, baca halaman perdebatan HarmonyOS disini . Beberapa bukti menyebutkan bahwa masih turunan Android, sesuatu yang bertolak belakang dari pengakuan staff Huawei. Sembari menunggu perselisihan dan keputusan kepastian, saya sementara menempatkan Harmony OS sebagai android fork dulu.

Terdapat juga versi Open Sourcenya yang disebut OpenHarmony.

ipad os

merupakan turunan dari iOS, dimodifiksi agar aplikasi lebih kompatibel dengan layar ipad yang berukuran lebih besar, sehingga ga heran app storenya punya lebih sedikit aplikasinya.

kindle platform

platform simple milik Amazon untuk Kindle e-reader book mereka.

LineageOS

berdasarkan AOSP (open-source Android distribution)

Plasma Mobile / Plasma OS

berdasarkan AOSP (open-source Android distribution)

Luneos

sebuah OS yang dikembangkan oleh komunitas WebOS, sehingga banyak kemiripan dengan WebOS, bisa dianggap turunan dari WebOS.

Boot 2 Gecko (B2G)

Open Source dari FireFox OS, masih digunakan beberapa komunitas untuk dikembangkan (biarpun Firefox OS sudah tidak ada)


5. Bukan untuk smartphone biarpun disebut mobile OS

ChromeOS

pernah digunakan untuk beberapa merk Tablet.

6. Proyek Ga Jelas

Yuanxin OS

tidak tahu kabar terakhirnya gimana. Awalnya rencana dibuat oleh perusahaan Yuanxin asal tiongkok, berdasarkan kombinasi Mer dan Qt.

Share:
Next Post Previous Post